DIY

Alat Penyiram Taman DIY Murah & Mudah dari Botol Plastik

Pin
Send
Share
Send

Ingin sistem taburan yang mudah untuk halaman Anda? Ini Alat Penyiram Taman DIY mudah dibuat dan murah! Dapatkan detailnya di sini!

Alat penyiram rumput adalah cara mudah untuk memastikan seluruh halaman disiram secara merata. Mereka tidak hanya menghemat banyak waktu, tetapi mekanismenya memastikan bahwa Anda hanya perlu menyalakan keran dan sisanya akan ditangani secara otomatis. Terutama selama bulan-bulan musim panas yang lebih panas saat ini berfungsi Alat Penyiram Taman DIY akan datang untuk menyelamatkanmu!

Lihat artikel kami tentang proyek taman DIY di sini


DIY Garden Sprinkler - Bahan yang Dibutuhkan

  1. Botol plastik
  2. Mesin bor
  3. Pipa PVC
  4. Kawat
  5. Tang
  6. Sekrup

1. Botol Pertama

Gunakan bor untuk membuat 9 lubang berurutan di setiap baris botol. Pasang tutup saat mengebor karena akan lebih mudah untuk mengebor jika sudah kencang.

2. Botol Kedua

Sekarang, buat lubang di botol kedua. Kali ini, Anda hanya perlu membuat 3 lubang bergantian di setiap baris.

3. Membuat Lubang Pada Pipa PVC

Buat dua lubang di kedua sisi pipa PVC.

4. Ikat Botol Dengan Kawat

Bungkus bagian bawah botol dengan kawat. Jaga agar bagian tertentu dari ujung kabel tetap independen. Ulangi langkah yang sama dengan botol lainnya.

5. Buat Simpulnya Kencang Menggunakan Tang

Masukkan ujung awal kawat ke dalam pipa PVC dan ikat simpul yang kuat di antara kedua ujungnya. Hal yang sama harus diulangi dengan botol kedua.

6. Taruh Pipa di Botol dan Kunci

Pasang salah satu ujung selang taman ke mulut botol dan kencangkan dengan pipa PVC menggunakan kabel. Lakukan hal yang sama dengan botol kedua.

7. Siap Pakai!

Perbaiki pipa PVC menjadi tempat tetap di taman Anda dan pasang selang taman ke pipa. Nyalakan keran dan duduk serta bersantailah saat Alat Penyiram Buatan Sendiri menyirami taman Anda!

Untuk semua detailnya, tonton videonya di sini

Pin
Send
Share
Send

Tonton videonya: Cara membuat gembor. alat penyiram tanaman dari barang bekas (Mungkin 2024).